MafiaNews.id / Polman — Tim Kredensialing BPJS Kesehatan Cabang Polewali melaksanakan kegiatan Re-Kredensialing kerja sama tahun 2026 serta Kredensialing layanan dialisis di RSUD Hajjah Andi Depu Polewali Mandar. Kegiatan berlangsung di Aula Lantai 2 Kantor Manajemen RSUD Hajjah Andi Depu, Senin (10/11/2025).
Direktur RSUD Hajjah Andi Depu, dr. Anita, MARS, membuka kegiatan dengan memaparkan profil rumah sakit, termasuk perkembangan fasilitas dan layanan yang telah tersedia selama beberapa tahun terakhir.
Kegiatan tersebut turut dihadiri secara daring oleh Ketua PERSI Wilayah Sulselbar, Dr. dr. Khalid Saleh, Sp.PD-KKV, FINASIM, MARS, serta diikuti oleh perwakilan Dinas Kesehatan Kabupaten Polewali Mandar, Ketua Komite Medik, Komite Keperawatan, Ketua Tenaga Kesehatan Lainnya, dan seluruh jajaran manajemen serta civitas hospitalia RSUD Hajjah Andi Depu.
Ketua Tim Kredensialing BPJS Kesehatan, Herawati, S.Si., Apt., AAAK, menjelaskan bahwa proses kredensialing merupakan bagian dari upaya memastikan rumah sakit mitra BPJS memenuhi standar pelayanan bagi peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
“Kredensialing ini merupakan bentuk komitmen bersama dalam memberikan layanan terbaik bagi peserta JKN. Kami membagi beberapa tim untuk melakukan kunjungan lapangan, mulai dari pengecekan jumlah tempat tidur sesuai standar KRIS, peninjauan sarana dan prasarana, hingga kesiapan layanan tambahan seperti dialisis,” jelas Herawati.
Ia juga menyampaikan apresiasi dari Kepala Cabang BPJS Kesehatan Polewali kepada RSUD Hajjah Andi Depu atas komitmennya dalam meningkatkan mutu pelayanan, khususnya pada pengembangan fasilitas layanan dialisis.
“Kami berharap layanan ini nantinya dapat menjangkau lebih luas peserta BPJS Kesehatan, terutama di wilayah Sulawesi Barat,” ujarnya menambahkan.
Melalui kegiatan kredensialing ini, BPJS Kesehatan berupaya memastikan RSUD Hajjah Andi Depu terus memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu, aman, dan nyaman bagi seluruh peserta JKN. Hasil peninjauan lapangan diharapkan dapat memperkuat kerja sama antara kedua pihak pada tahun 2026 mendatang.
