HukumPolitik

Presiden Prabowo: Aspirasi Rakyat Akan Didengar, Anarkisme Akan Ditindak Tegas

11922
×

Presiden Prabowo: Aspirasi Rakyat Akan Didengar, Anarkisme Akan Ditindak Tegas

Sebarkan artikel ini

MafiaNews.id /Jakarta Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan komitmen pemerintah untuk mendengar setiap aspirasi rakyat, namun juga menekankan bahwa tindakan anarkis tidak akan ditoleransi. Hal itu disampaikan Presiden Prabowo saat jumpa pers di Istana Negara, Minggu (31/8/2025).

“Negara menghormati kebebasan penyampaian pendapat dan aspirasi murni dari masyarakat,” ujar Presiden Prabowo membuka keterangannya.

Prabowo menegaskan, Polri telah melakukan pemeriksaan cepat, transparan, dan terbuka terhadap petugas yang terbukti melakukan kesalahan di lapangan. Sementara itu, pimpinan DPR juga sepakat mencabut sejumlah kebijakan, seperti penghapusan tunjangan tambahan dan moratorium kunjungan kerja ke luar negeri. Bahkan, para Ketua Umum partai politik juga telah mengambil langkah tegas terhadap anggota DPR yang menyampaikan pernyataan keliru, efektif per 1 September 2025.

“Kebebasan berpendapat dijamin sebagaimana diatur dalam United Nations International Covenant on Civil and Political Rights Pasal 19 dan UU Nomor 9 Tahun 1998. Aspirasi bisa disampaikan secara damai. Tapi bila ada aksi anarkis, perusakan fasilitas umum, hingga penjarahan, itu adalah pelanggaran hukum. Negara wajib hadir untuk melindungi rakyatnya,” tegasnya.

Presiden juga memberikan instruksi langsung kepada aparat keamanan. “Kepada Polri dan TNI, saya perintahkan untuk mengambil tindakan setegas-tegasnya terhadap perusakan fasilitas umum, penjarahan rumah warga, dan sentra-sentra ekonomi sesuai hukum yang berlaku,” ucapnya.

Tak hanya itu, Prabowo juga meminta DPR, kementerian, dan lembaga untuk membuka ruang dialog dengan berbagai pihak, termasuk tokoh masyarakat dan mahasiswa. “Ajak mereka berdialog langsung, dengarkan masukan, dan terima koreksi,” kata Presiden.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menyerukan seluruh rakyat agar tetap menjaga persatuan dan menyalurkan aspirasi tanpa kekerasan.

“Saya minta seluruh warga negara percaya kepada pemerintah dan tetap tenang. Pemerintah yang saya pimpin bertekad memperjuangkan kepentingan rakyat, termasuk rakyat kecil dan tertinggal,” ujarnya.

Ia menutup pernyataannya dengan mengingatkan semangat gotong royong sebagai warisan bangsa. “Indonesia berada di ambang kebangkitan, jangan mau diadu domba. Mari kita bergotong royong menjaga lingkungan, keluarga, dan negara kita tercinta,” pungkas Presiden Prabowo. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

google-site-verification=6DvSpdgWc4TDIGrv5S-QzFT0oIcizTcSM5HZpI5dRSI